Kota Penyelenggara Euro 2012: Gdansk
GDANSK, POLANDIA | |
Populasi: 455,830 jiwa (Metro: 1,080,700) Moto: Nec Temere, Nec Timide. ("Kebebasan budaya, Budaya kebebasan") | Stadion: PGE Arena Gdansk (44,000 bangku) Klub Top: Lechia Gdansk |
Selamat Datang Euro 2012 di Gdansk
Untuk membaca nama kota ini, Anda tinggal membaca seperti yang tertulis, "ge-dansk", yang agaknya sulit dilafalkan kebanyakan lidah orang Indonesia. Kalau ingin lebih bergaya Anglo-Jerman, Anda bisa menyebut kota ini dengan versi mereka, Danzig. Barangkali ini akan membantu kebingungan Anda saat menumpang taksi di sini.
Sejarah
Apapun yang Anda lakukan di Gdansk, jangan pernah singgung soal perang. Perang Dunia II dipicu oleh sengketa wilayah Gdansk dan pada akhir konflik, kota ini hancur lebur. Seperti kebanyakan kota Polandia, begitu Jerman mundur, semua bangunan yang runtuh diperbaiki dan didirikan kembali.
Belakangan ini Gdansk dikenal sebagai tempat kelahiran Solidaritas, gerakan demokratis yang membantu dalam menumbangkan pemerintahan komunis Polandia dan menandai awal dari akhir era Perang Dingin.
Terkenal Akan...
Galangan kapal. Tidak hanya sekadar kapal. Pada 1980 sebuah gerakan mogok dari 17 ribu pembuat kapal yang dipimpin seorang ahli listrik bernama Lech Walesa, kemudian menjadi Presiden pertama pasca-Uni Soviet, menjadikan Solidaritas sebagai serikat non-komunis pertama yang berdiri di blok Soviet. Gerakan ini kemudian memicu runtuhnya komunisme di seantero Eropa.
Tempat Menginap
- Qubus Hotel (kanan): Pilihan utama untuk yang berkantong tebal jika ingin menginap di Gdansk. Qubus dibuka pada 2009 dan memberikan pemandangan unik yang terbentang antara Sungai Motlawa dan Kota Tua Gdansk. Kamar mewah dalam hotel ini dilengkapi layanan sarapan yang lezat dan akses internet gratis.
- Hotel Parnas: Tidak semahal Qubus, hotel mungil, elegan, dan lengang ini ditangani oleh seorang pengusaha lokal. Terletak di tengah kota, kamar hotel ini cukup luas dan didekorasi dengan apik.
- Baltic Hostel: Anggaran ketat? Baltic Hostel bisa ditempuh dua menit berjalan kaki dari stasiun kereta Glowny dan hanya sepuluh menit berjarak dari Kota Tua. Bangunan hostel ini terletak dekat dengan area galangan kapal lama.
- Balai Kota (kanan): Inilah tempat perencanaan kota Gdansk. Museum di dalamnya mencakup pameran sejarah kota ini. Ada pula beberapa foto kehancuran kota usai Perang Dunia II yang memberikan banyak makna.
- Solidarity Centre Foundation: Terletak dekat stasiun kereta, museum ini penuh dengan informasi tentang gerakan yang membuat kota ini terkenal.
- Dlugie Pobrzerze: Terletak di bangunan tua sepanjang sisi sungai. Bangunan ini nyaman dipandang dari seberang sungai Motlawa.
Ada yang menyebut Gdansk sebagai ibukota batu ambar dunia karena banyaknya kandungan batu berharga itu di seantero kota. Batu ambar juga banyak ditemukan di berbagai toko lokal dan populer sebagai oleh-oleh para turis ke negara masing-masing.
Figur Terkenal
Gunter Grass. Pemenang Nobel lainnya dari Polandia, kali ini untuk bidang sastra. Penulis kelahiran Jerman ini sangat dikenal dengan puisi dan seni karyanya, tapi sangat terkenal pula dengan buku-bukunya yang menceritakan tentang masa kecilnya di Danzig sebelum akhirnya mengungsi setelah perang, seperti kebanyakan orang Jerman lainnya.
sumber
0 Response to "Kota Penyelenggara Euro 2012: Gdansk"
Posting Komentar