Does love need a reason?
Some people never understand
(Beberapa orang tidak pernah mengerti)
Once a lady when having a conversation with her lover, asked:
(Sesekali seorang wanita dalam percakapan dengan kekasihnya, bertanya: )
Lady :Why do you like me..? Why do you love me?
(Lady: Mengapa kau menyukai aku..? Mengapa kau mencintai aku? )
(Beberapa orang tidak pernah mengerti)
Once a lady when having a conversation with her lover, asked:
(Sesekali seorang wanita dalam percakapan dengan kekasihnya, bertanya: )
Lady :Why do you like me..? Why do you love me?
(Lady: Mengapa kau menyukai aku..? Mengapa kau mencintai aku? )
Man :I can't tell the reason.. but I really like you..
(Man :Aku tidak bisa mengatakan alasannya.. tapi aku benar-benar suka padamu.. )
Lady :You can't even tell me the reason...how can you say you like me?
How can you say you love me?
(Lady: Kau bahkan tidak bisa mengatakan alasannya ... bagaimana kau bisa bilang kau menyukaiku? Bagaimana kau bisa bilang kau mencintaiku? )
Man :I really don t know the reason, but I can prove that I love U.
(Man :Aku tidak tahu alasannya, tapi aku bisa membuktikan bahwa aku cinta padamu.)
Lady :Proof? No! I want you to tell me the reason. My friend s boyfriend can tell her why he loves her but not you!
(Lady: Bukti? Tidak! Aku mau kau mengatakan alasannya. Seperti pacar teman saya yang bisa mengatakan mengapa dia mencintainya, tapi tidak seperti kau! )
Man :Ok..ok!!! Erm... because you are beautiful,
(Man :Ok..ok!!! Mm... karena kau cantik, )
because your voice is sweet,(karena suaramu yang manis,)
because you are caring,(karena keperdulianmu,)
because you are loving,(karena kecintaanmu, )
because you are thoughtful,(karena kebijaksanaanmu, )
because of your smile,(karena senyummu,)
because of your every movements.(karena setiap gerakanmu.)
The lady felt very satisfied with the man s answer.
(Wanita itu merasa sangat puas dengan jawaban dari pria tersebut. )
Unfortunately, a few days later, the Lady met with an accident and went in comma.
(Sayangnya, beberapa hari kemudian, wanita tersebut mengalami kecelakaan dan dia koma)
The Guy then placed a letter by her side,
(Lelaki itu meletakkan surat di sisinya,)
here is the content:
(Ini isinya)
Darling,Because of your sweet voice that I love you...Now can you talk? No! Therefore I cannot love you.
(Sayang, karena suara manismu yang membuat aku cinta padamu... Sekarang kau bisa bicara? Tidak! Maka dari itu aku tidak dapat mencintaimu. )
Because of your care and concern that I like you..Now that you cannot show them, therefore I cannot love you.
(Karena kepedulian dan perhatianmu itu aku menyukaimu .. Sekarang kamu tidak dapat menunjukkan itu, karena itu aku tidak bisa mencintaimu.)
Because of your smile,because of your every movements that I love you..
(Karena dengan senyummu, karena setiap gerakanmu yang membuat aku mencintaimu.. )
Now can you smile? Now can you move?No, therefore I cannot love you...
(Sekarang kau bisa tersenyum? Sekarang kau bisa bergerak? Tidak, karena itu aku tidak bisa mencintaimu ... )
If love needs a reason, like now,There is no reason for me to love you anymore.
(Jika cinta memiliki alasan, seperti sekarang, tidak ada alasan bagiku untuk mencintaimu lagi. )
Does love need a reason?
(Apakah cinta membutuhkan alasan?)
NO!Therefore,
I still LOVE YOU...
(TIDAK! Oleh karena itu
Aku masih MENCINTAIMU...)
0 Response to "Does love need a reason?"
Posting Komentar